Ketua dan wakil ketua DPRD Jeneponto mendapat kado istimewa dari eksekutif berupa mobil mewah. "Hadiah lebaran" itu adalah tiga unit Pajero Sport yang mulai dinikmati Mulyadi Mustamu, serta wakil ketua Syamsuddin Karlos dan Andi Tahal Fasni. Mobil mewah itu mulai digunakan sejak Senin 29 Agustus.
Pemkab Jeneponto mengeluarkan Rp1,173 M untuk ketiganya. Dialokasikan di pos anggaran sekretariat DPRD, dengan sumber APBD 2010-2011. Ketiga pimpinan DPRD ini mempertontonkan sikap bermewah-mewahan di tengah kondisi masyarakat Jeneponto yang sangat akrab dengan kemiskinan. Bukan itu saja, pengadaan mobil mewah ini sama sekali tidak menggambarkan krisis keuangan yang sedang melanda daerah ini.
Penyerahan mobil mewah itu berlangsung diam-diam. Sengaja tidak disampaikan ke publik atau media. Tapi, akhirnya terbongkar juga saat mereka menggunakan mobil dinas itu untuk berlebaran. Ketua DPRD Mulyadi Mustamu menggunakan Pajero Sport tipe Dakar, seharga Rp404, juta warna putih. Dua wakil mendapatkan Pajero Sport Exceed hitam, seharga Rp384,7 juta.
Mulyadi Mustamu, Syamsuddin Karlos dan Sekwan Muh Asrul tidak berhasil dikonfirmasi. Tapi, Ketua Komisi II DPRD Jeneponto Alamzah Mahadi Kulle membenarkan, pembelian Pajero Sport untuk unsur pimpinan memang sudah pernah dianggarkan pada APBD 2010 lalu.
Namun karena tidak ada dana saat itu, dan sudah dilakukan perjanjian kontrak dengan pihak ketiga, maka pembelian mobil dinas baru terpending sementara, sambil menunggu dana.
Sekkab Jeneponto Iksan Iskandar saat di konfirmasi FAJAR belum mengetahui adanya mobil dinas baru tiga unsur pimpinan. "Saya belum mengetahui kalau tiga pimpinan DPRD gunakan mobil dinas baru, Pajero Sport," ujarnya.
Pembelian Pajero Sport tersebut, diakuinya pernah dianggarkan di APBD 2010 lalu, namun karena tidak ada anggaran, pembelian batal. "Kalau yang ini, saya belum tahu dari mana anggarannya," ujar Iksan Iskandar. (lom/ysd)
===========================================
Penyerahan mobil mewah itu berlangsung diam-diam. Sengaja tidak disampaikan ke publik atau media. Tapi, akhirnya terbongkar juga saat mereka menggunakan mobil dinas itu untuk berlebaran. Ketua DPRD Mulyadi Mustamu menggunakan Pajero Sport tipe Dakar, seharga Rp404, juta warna putih. Dua wakil mendapatkan Pajero Sport Exceed hitam, seharga Rp384,7 juta.
Mulyadi Mustamu, Syamsuddin Karlos dan Sekwan Muh Asrul tidak berhasil dikonfirmasi. Tapi, Ketua Komisi II DPRD Jeneponto Alamzah Mahadi Kulle membenarkan, pembelian Pajero Sport untuk unsur pimpinan memang sudah pernah dianggarkan pada APBD 2010 lalu.
Namun karena tidak ada dana saat itu, dan sudah dilakukan perjanjian kontrak dengan pihak ketiga, maka pembelian mobil dinas baru terpending sementara, sambil menunggu dana.
Sekkab Jeneponto Iksan Iskandar saat di konfirmasi FAJAR belum mengetahui adanya mobil dinas baru tiga unsur pimpinan. "Saya belum mengetahui kalau tiga pimpinan DPRD gunakan mobil dinas baru, Pajero Sport," ujarnya.
Pembelian Pajero Sport tersebut, diakuinya pernah dianggarkan di APBD 2010 lalu, namun karena tidak ada anggaran, pembelian batal. "Kalau yang ini, saya belum tahu dari mana anggarannya," ujar Iksan Iskandar. (lom/ysd)
===========================================
(sumber: www.fajar.co.id, Sabtu, 03 September 2011-kopel)
0 komentar:
Posting Komentar